duduk terdiam sambil menunggu bintang jatuh
sesak dalam dada kerena sunyi
menunggu sang bidadari tuk hilangkan sepi
malam tetaplah malam yang terasa dingin
mimpi berharap jadi sebuah kenyataan
khayalan indah berharap jadi indah
mimpi buruk biarkanlah hanya dalam mimpi
hari ini bidadarikan turun bersama mimpi
indah disegala keinginan
mimpi yang penuh dengna ilusi
sepi yang selalu menemani
titik-titik hitam dalam secarik kertas
ditemani sepasang bintang-bintang tuk hiasi lukisan
rasa hati ingin jauh pergi
bidadari terasa mengejar lagi
hilang di telan malam
bintang tlah jauh pergi
bidadari kini menghilang
dalam mimpi ada sebuah mimpi
terbangun saat pagi
ku lihat pagi kini di hiasi mentari
bidadi kini benar-benar pergi
ternyata semua hanya dalam mimpi